Minggu, 22 Juli 2012

Refleksi Kuliah Perdana Filsafat Ilmu

 (Senin, 16 Juli 2012 pukul 07.30 - 10.00 WIB di Ruang 102 Gd. Lama)

 I.         Pendahuluan
1.     Berdo’a.
2.     Mengatur posisi tempat duduk.
3.     Menjelaskan bentuk perkuliahan :
a.  Tatap muka (tanyajawab singkat dan mengumpulkan print out hasil refleksi pertemuan tatap muka sebelumnya kemudian di upload ke blog mahasiswa)
b.     Online (satu semester membaca minimal 100 elegi dan diberi komentar)

II.       Isi
1.     Tanyajawab seputar filsafat secara lisan dan tertulis.
2.   Dari Filsafat ke Filsafat Ilmu : Filsafat Matematika, Filsafat Pendidikan, Filsafat Seni,     Filsafat Bercinta, Filsafat Beristri Dua, Filsafat Tempe, Filsafat Tahu dan seterusnya, apapun yang di pikirkan boleh di taruh di belakang kata filsafat, itu namanya Ekstensi.
3.  Filsafat menurut teori barat adalah olah pikir, karena filsafat itu olah pikir maka bisa berbahaya buat diri kita. Oleh karena itu setiap mempelajari perkuliahan filsafat dan setelahnya mohon berdo’a.
4.      Adab berfilsafat :
a.       Spiritual (sebagai komandan).
Sejauh apapun pikiran kita melayang, sejauh apapun pikiran kita melompat, mengembara harus bisa di kembalikan dan berteduh bersinggasana di hati kita.
b.      Meleruhkan kesombongan/ego.
Penghambat belajar filsafat adalah kesombongan/ego. Kebanggaan/Potensi yang bersifat tertutup itu namanya sombong, maka potensi itu harus terbuka yang artinya masih bersedia menerima saran dan kritik.
Kewajiban orang berfilsafat, menutut ilmu dan membangun dunia adalah selalu belajar dan belajar membongkar kembali ide-ide lama yang sudah kita punya untuk kita nolkan (stasioner) baik hati, pikiran dan badan kita.
c.       Membangun hidup/Hermeneutika.
Hermeneutika artinya menterjemahkan dan diterjemahkan. Untuk membangun hidup harus menterjemahkan dan diterjemahkan dalam arti sedalam-dalamnya, apa yang dilihat, apa yang di rasa, apa yang di yakini, apa yang dilakukan, apa yang ditulis, apa yang di katakan dan seterusnya.
 
Ada 3 pilar filsafat :
1)      Hakekat (Ontologi).
2)      Metodologi (Epistemologi) .
Epistemologi tidak lain tidak bukan adalah filsafat ilmu.
Tidaklah mungkin kita belajar epistemologi tanpa mempelajari ontologi dan aksiologi. Kalau hanya belajar epistemologi saja, ontologi saja, tidak mempelajari aksiologi kita bisa menjadi pembunuh.
3)      Value/nilai (Aksiologi) : manfaat,etik, estetika dan sebagainya.

Yang namanya hidup/hermeneutik itu adalah sustainable dan akuntable (bukan istilah filsafat).

d.      Ilmu dimulai dengan pertanyaan.
e.       Kesadaran bahwa filsafat adalah isi sekaligus wadah.
Wadah itu skemanya sedangkan isinya itu adalah 3 pilar filsafat.
f.       Bahasa filsafat adalah bahasa analog.

Objek filsafat :
1)      Formal (wadah)
2)      Material (isi)
            
g.      Filsafat itu ada di ruang dan waktu.
h.      Filsafat itu menembus ruang dan waktu.
i.        Kontradiksi itu adalah awal dari ilmu.
Jika engkau ingin mencari ilmu maka siapkan pikiranmu dalam kontradiksi, tetapi jangan tempatkan kontradiksi itu dalam hatimu karena kontradiksi dalam hati adalah seekor setan.

5.      Definisi filsafat pada kuliah perdana :
a.       Filsafat adalah olah pikir.
b.      Filsafat adalah sebenar benarnya pikiran para filisuf.
c.       Filsafat adalah apapun.
d.      Filsafat adalah pertanyaan.
e.       Filsafat itu isi sekaligus wadah.
f.       Sebenar-benar filsafat tidak lain tidak bukan adalah penjelasan.
g.      Filsafat itu refleksi.
h.      Filsafat itu ilmu tentang aturan-aturan.
i.        Filsafat itu tidak beraturan, maka perlu di jelaskan.
j.        Filsafat adalah…. ???
Setelah akhir perkuliahan diharapkan dapat mendefinisikan filsafat, bahwa filsafat itu tidak lain tidak bukan diriku sendiri.

           III.   Penutup
                    Diakhiri dengan berdo'a.
  

Pertanyaan Ku:
1.   Aku tetap bingung memahami filsafat, ibarat seorang yang berpijak di bumi yang sedang       tengadak ke bintang-bintang, aku ingin mengetahui hakikat diri dalam kesemestaan galaksi.
        Aku harus bagaimana agar bisa mengetahuinya?
2.     Sebenar benarnya definisi filsafat itu apa? Apakah sampai tak hingga?
        Mengapa harus menunggu sampai akhir perkuliahan baru dapat mendefinisikan filsafat!
3.     Bagaimana filsafat dalam kacamata islam?

Tidak ada komentar:

Posting Komentar